Read more
(image by :himipfisipoluir)
KPU Provinsi Riau telah resmi mengeluarkan hasil pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Riau tahun 2018. Rapat pleno rekapitulasi dilaksanakan oleh KPU Provinsi Riau di Kota Pekanbaru pada ahad 8 Juli 2018. Dari 12 Kabupaten dan Kota di Riau diperoleh suara terbanyak oleh pasangan No Urut 1 yakni Syamsuar-Edi Natar dengan 799.289 suara, disusul dengan pasangan No Urut 4 Arsyadjuliandi Rachamn-Suyatno dengan 507.187 suara, selanjutnya No Urut 3 Firdaus-Rusli dengan 416.248 suara dan pasangan Nomor Urut 2 Lukman Edy-Hardianto dengan 369.802 suara.
April 2018 KPU Provinsi Riau mengeluarkan DPT (Daftar Pemilih Tetap) yang berjumlah 3.622.488 orang (sumber:infopemilu.kpu.go.id) dari 6.500.971 total penduduk Riau (data BPS). Total suara yang menggunakan hak pilihnya pada Pilkada Riau 2018 berjumlah 2.146.132 suara dengan 53.606 suara yang tidak sah. Dengan kata lain jika dipersentasekan jumlah DPT yang menggunakan hak suaranya lebih kurang 59%.
Dibandingkan dengan 4 Provinsi yang melaksanakan pilkada serentak tahun 2018 yang berada di Regional Sumatera. Riau menempatkan diri pada posisi terakhir kategori partisipasi terendah dalam pilkada 2018.
NO
|
Provinsi
|
Daftar Pemilih Tetap
|
Suara Masuk
|
Persentase
|
1
|
Lampung
|
5.768.061
|
4.179.405
|
72,46%
|
2
|
Sumatera Selatan
|
5.656.633
|
4.010.698
|
70,05%
|
3
|
Sumatera Utara
|
9.050.622
|
5.716.097
|
63,15%
|
4
|
Riau
|
3.622.488
|
2.146.132
|
59,25%
|
(sumber:infopemilu.kpu.go.id)
59% bukanlah merupakan hasil yang tinggi dibandingkan pilkada provinsi Riau lima tahun yang lalu. Pada pilkada provinsi Riau tahun 2013 KPU Provinsi Riau merilis jumlah DPT tahun 2013 dengan jumlah sebanyak 4.000.459 orang. Dari total seluruh DPT yang menggunakan hak suaranya sebanyak 3.376.839 orang. Sebanyak 84% dari total Daftar Pemilih Tetap yang menggunakan hak suaranya.
Dari data-data di atas yang mana pada pilkada Provinsi Riau tahun 2013 dengan partisipasi sebanyak 84% kemudian pada tahun 2018 sebanyak 59%. dari angka ini terdapat penurunan partisipasi masyarakat dalam proses pilkada guna menentukan Pemimpin di Provinsi Riau. Sebenarnya apa yang terjadi dengan proses demokrasi kita, terjadi penurunan yang begitu signifikan dari 84% menjadi 59%. Apa yang salah?, Apakah Penduduk riau sudah kecewa dengan kepala daerah sebelumnya?
3 Reviews
Luar biasa.....
ReplyDeleteudah capek warganya tu, bnyak janji aja, jalan belobang dah 2 taun d pekan baru tu ku perhatikan tambah lebar lubang nya, gak tau yg d daerah d luar Pekan baru kayak gimana, lagian dah 3x go lapas, jd dah ngurang partisipasi rakyat, mending ngurus kebun,dapat duit buat bayar Spp
ReplyDeleteHimip jaya!!
ReplyDelete